Saat Menteri Susi Mengancam Tak Mau Diwawancara Wartawan

Jakarta -Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti serius dengan kampanye memberantas pencurian ikan alias illegal fishing. Susi juga ingin semua pihak menyerukan kampanye gerakan makan ikan.

Saat menghadiri acara peringatan Hari Ikan Nasional di Parkir Timur Senayan, Jakarta, Susi berulang kali menegaskan pentingnya mengonsumsi ikan. Ikan yang kaya akan protein sangat baik bagi tubuh maupun merangsang otak agar fungsinya jauh lebih baik.


"Sumber protein yang kita makan untuk kita agar jadi manusia ber-IQ tinggi," tutur Susi, Minggu (30/11/2014).


Susi berharap, kampanye ini bisa dilakukan semua pihak, termasuk media massa. Bahkan Susi mengancam tidak mau diwawancara jika media tak mau melakukan hal itu.


"Kalau tidak mau kampanye seperti itu, saya tidak mau diwawancara," ujar Susi dengan nada canda.


Menurut Susi, media massa punya peran penting untuk memasyarakatkan gerakan gemar makan ikan. "Anda semua (wartawan) punya pekerjaan terdepan, semua harus mengkampanyekan satu menit sehari harus ada kampanye makan ikan. Kalau tidak (kampanye), saya blacklist wawancaranya," imbuh Susi


Semenjak Susi diangkat Presiden Joko Widodo menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan, dirinya selalu menjadi buruan awak media. Ke manapun dia pergi, hampir selalu ada awak media yang mengikutinya. Gayanya yang sedikit nyentrik dan kepribadiannya yang tegas, lugas, dan disiplin, Susi terus menjadi sorotan.


(zul/hds)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!