"Kita minta ketegasan dari pemerintah, jangan hanya gosip saja, ini penting karena gosip-gosip yang cepat menyebar luas tentu akan menganggu kegiatan usaha," ujar Raja ketika ditemui di Indonesian Yong Leaders Forum 2013, di Hotel Ritz Carlton, SCBD, Jakarta, Kamis (18/4/2013).
Dikatakan Raja, gosip-gosip soal kebijakan harga BBM yang saat ini terjadi membuat spekulasi terjadi dengan kenaikan harga-harga.
"Tentu ini mengganggu, tegas saja, kita pengusaha juga sudah toleran terhadap kenaikan harga BBM subsidi. Memang akan ada dampak terutama inflasi, namun jika fiskal dan ekonomi kita semakin baik dampaknya tidak akan lama," ungkapnya.
Di acara Indonesian Young Leader Forum 2013 yang bertema "Bersama Menjaga Stabilitas Nasional dalam Menyamvut ASEAN Economic Community 2015" yang dijadwalkan dihadiri Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan para Menteri.
"Kami akan tanyakan langsung ketegasan pemerintah ini, apa kebijakannya, kapan dilaksanakan," tandasnya.
Seperti diketahui, saat ini pemerintah berencana untuk menjual dua harga bensin premium. Untuk motor dan angkutan umum, harga bensin premium tetap Rp 4.500/liter. Sedangkan untuk mobil pribadi harganya direncanakan Rp 6.500/liter.
(rrd/dnl)