Proyek Underpass Cibubur Masih Terganjal Pembebasan Lahan

Jakarta - Pembangunan Underpass Cibubur seluas 1.200 meter persegi yang menelan anggaran Rp 97,5 miliar saat ini masih terkendala pembebasan lahan. Pelaksanaan proyek ini realisasinya baru tercapai 80,85%.

Proyek yang dananya berasal dari APBN ini masih terkendala pembebasan lahan seluas 647 meter persegi lagi.


"Meskipun masih terkendala sedikit dengan belum bebasnya 2 persil lahan seluas 647 meter persegi, namun kami yakin akan dibebaskan dalam 2 minggu ke depan sehingga pelaksanaan pekerjaan tidak mengalami hambatan," ungkap Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PU Djoko Murjanto, saat acara Breaking Through Underpass Cibubur, di Cibubur, Minggu (21/4/2013).


Ia mengatakan, Underpass Cibubur dibuat sebagai antisipasi membludaknya arus lalu lintas di Jalan Trans Yogie yang menjadi jalan alternatif Cibubur.


Seperti diketahui kondisi jalan Jalan Trans Yogie sudah tidak memadai saat pagi dan sore hari meskipun jalan ini sudah memiliki 3 lajur. Sehingga perlu dibangun jalan baru untuk mengalihkan arus lalu lintas dari Jalan Trans Yogie menuju Jakarta tanpa melintasi Cibubur Junction.


Sesuai kontrak tahap ketiga 2013, pelaksanaan pekerjaan Underpass Cibubur akan selesai pada 27 Juli 2013.


Pembangunan tersebut didesain oleh konsultan PT Gatra Ciptatama melalui 3 tahap. Tahap pertama, di tahun 2011 dilaksanakan oleh PT Adhi Karya dan konsultan pengawas PT Mekaro Daya Mandiri yang menghabiskan dana sebesar Rp 14,6 miliar.


Untuk tahap kedua, dengan biaya sebesar Rp 47,9 miliar dilaksanakan oleh PT Brantas Abipraya dan konsultan pengawas PT Epadascon Permata.


Sedangkan di tahap ketiga atau terakhir, menelan dana sebesar Rp 35 miliar yang dilaksanakan oleh PT Brantas Abipraya dan konsultan pengawas PT Daya Creasi Mitrayasa JO PT Dianzani Utama Konsultan.


Sebagai informasi, Underpass Cibubur ini menjadi bagian dari Sistem Jaringan Jalan Nasional yang sedang diprogramkan pemerintah pusat melalui Kementerian Pekerjaan Umum bersama dengan Jalan Cimanggis Nagrak, Jalan Trans Yogie dan Jalan Tol JORR II.


(hen/hen)