Total investasi tol ini menelan Rp 12,562 triliun termasuk Rp 550 miliar untuk pembebasan lahan, jika tak ada aral melintang tol ini akan rampung 2014. Nilai investasi perseroan diambil dari anggaran belanja modal atau Capital Expenditure (Capex) perseroan tahun ini sebesar Rp 50 miliar.
"Kita biasa main di rise high building alat-alat berat. Untuk jalan tol, kita ada proyek di tol Cikampek-Palimanan, dana yang disiapin Rp 50 miliar, kita investasi di situ," kata Corporate PR Manager NRCA Utari Sulistiowati usai pencatatan perdana sahamnya, di Gedung BEI, Jakarta, Kamis (27/6/2013).
Dia mengatakan, perseroan ikut berinvestasi di seksi 5 proyek tol terpanjang di Jawa ini. Tol ini memiliki 6 seksi dan ditargetkan akan selesai 30 bulan mendatang.
"Restart pengerjaan Februari 2013, akan selesai dalam 30 bulan," ujarnya.
Target awal proyek tol ini rampung di tahun 2014, namun sepertinya akan molor hingga ke pertengahan 2015 nanti.
Selain tol, anak usaha PT Surya Semesta Internusa Tbk (SSIA) ini tengah menggarap beberapa proyek berskala besar yaitu Apartemen Ciputra World 2, jakarta, Apartemen Parahyangan Residence Bandung, Crown Plaza Hotel Bandung, Gedung Perkantoran Sahid Sudirman Center, jakarta, Graha MRA, dan Pantai Indah Kapuk (PIK) Mal & Hotel, Jakarta yang total nilai kontraknya mencapai Rp 1,7 triliun.
“Untuk Apartemen Ciputra World 2 masih tahap galian, kontraknya 2,5 tahun nilainya Rp 600 miliar: Crown Rp 160 miliar, Parahyangan Rp 200 miliar, PIK Rp 100 miliar, Graha MRA Rp 50 miliar,” kata Utari.
(ang/ang)
