"Ya kalau limit kartu kreditnya ada, ratusan juta juga kita layani," kata Daniel, penyedia jasa layanan gestun saat berbincang bersama detikFinance, di kawasan pusat berbelanjaan Kelapa Gading, Jakarta Utara yang dikutip Senin (15/4/2013).
Dia menjelaskan, sejauh limit kartu kredit nasabah memenuhi untuk melakukan gesek tunai, maka pihaknya siap menyediakan uang berapa pun untuk memenuhi permintaan nasabah. "Berapa pun kita bisa ya asal ada limitnya saja, tetap bunga kita 2,5%," katanya.
Daniel menyebutkan, selama ini permintaan nasabah yang datang kepadanya selalu dipenuhi sejauh tidak melebihi batas limit pengguna kartu kredit. "Kalau limitnya enggak ada kita enggak bisa kasih. Sesuai limit saja," ucapnya.
Biasanya, kata dia, pengguna jasa layanan gestun ‘terselubung’ ini dilakukan oleh nasabah yang memang membutuhkan uang secara cepat dan tidak ingin terkena charge yang tinggi. "Ya biasanya kan mereka yang butuh uang cepat, biasanya pakai jasa kita. Pertimbangannya ya karena bunganya lebih kecil," akunya.
Sebagai informasi, gestun adalah layanan gesek tunai menggunakan kartu kredit. Jika biasanya, fasilitas tarik tunai yang ditawarkan bank penerbit kartu kredit umumnya melalui ATM, namun gestun di sini dilayani melalui merchant atau toko di mal-mal tertentu yang menyediakan jasa gestun bahkan dilakukan hanya face to face antara si nasabah dan si penyedia jasa layanan gestun, tempatnya pun ditentukan sendiri, malah lebih mirip transaksi ‘terselubung’. Gestun ini memberikan bunga lebih rendah daripada lewat ATM.
(dru/dru)
