Mandiri Sekuritas: IHSG akan Menguat Terbatas

Jakarta -Pasar saham Amerika Serikat (AS) bergerak flat pada penutupan perdagangan semalam. Indeks Dow Jones Industrial Avg melemah sebesar -0,09%, sedangkan indeks S&P500 menguat sebesar +0,09%.

Dari pasar Asia, pergerakan indeks utama regional pagi ini dibuka melemah. Indeks Nikkei 225 (Jepang) melemah sebesar -0,41%, sedangkan indeks KOSPI Composite (Korea Selatan) turun -0,09%.


Sementara harga kontrak berjangka (futures) komoditas bergerak mixed. Harga minyak mentah WTI naik +0,24% ke level US$53,74 per barel. Sedangkan harga emas Comex terkoreksi -0,03% ke posisi US$1.182,30 per troy ounce.


Dari dalam negeri, Bank Indonesia (BI) akan kembali melakukan intervensi lanjutan untuk menjaga nilai tukar rupiah. Bank sentral berasumsi jika nilai tukar rupiah akan berada di level Rp12.500 per dollar AS pada akhir 2014.


Di sisi lain, berdasarkan survey BI, inflasi bulanan hingga pekan ketiga Desember 2014 sudah mencapai 2,1%- 2,2%. BI memperkirakan inflasi hingga akhir tahun ini bisa mencapai 8,2%.


Analis Teknikal Mandiri Sekuritas mengungkapkan jika Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) masih akan bergerak menguat terbatas. IHSG akan bergerak di kisaran support 5.139 dan resistance 5.206.


(ang/ang)