Hal itu diungkapkan Lutfi di Istana Negara usai dilantik oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Jumat (14/2/2014).
"Saya mau ke kantor nih. Ini baru pertama kali ke kantor. Jadi beri waktu, nanti pertama kali saya akan tanyakan itu dulu," katanya.
Untuk sementara ia belum mau berkomentar banyak mengenai beras ilegal yang datang dari negeri jiran tersebut. Ia ingin mendengar penjelasan dulu dari rekan-rekan kerjanya di Kemendag.
"Kita dengar dulu lah. Kan sudah ada investigasinya. Kemarin juga Dirjen Bea Cukai sudah bicara secara teknisnya," jelasnya.
"Nanti hal itu akan saya bicarakan pertama di kantor. Jadi koordinasi dulu di dalam," tutupnya sambil berlalu.
Seperti diketahui, beredar beras ilegal di dalam negeri yang berasal dari Vietnam. Masalah beras ini langsung melibatkan tiga institusi, yaitu Kemendag, Kementerian Pertanian dan Direktorat Jenderal Bea dan Cukai Kementerian Keuangan.
(ang/dnl)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!
