Ahok: Bank DKI Harus Seperti BCA, ATM di Mana-mana

Jakarta -Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) ingin Bank DKI yang sahamnya dimiliki Pemerintah Provinsi DKI, bisa menjadi bank berskala nasional.

"Kita akan dorong Bank DKI seperti bank nasional. Seperti Bank BCA, ATM di mana-mana. Mestinya Bank DKI juga ada di mana-mana dong," kata Ahok.


"Kita punya sekolah begitu banyak, tempat kantor begitu banyak, kantor lurah begitu banyak. Kita bisa bikin. Boleh dikatakan kasarnya, seharusnya hampir tiap RW mestinya ada ATM Bank DKI-nya," kata Ahok usai menghadiri Workshop Bank DKI di Putri Duyung Cottage, Taman Impian Jaya Ancol, Jakarta, Sabtu (31/1/2015).


Pada kesempatan itu Ahok mengatakan, dirinya mempunyai rencana agar semua transaksi di ibu kota menggunakan uang elektronik atau e-money. Mulai dari belanja di pasar modern, toko klontong, hingga membayar transportasi.


"Kalau lihat posisi sekolah-sekolah, kan hampur tiap hari SD, SMP, SMA ada tersebar merata. Nah nanti kita mau dorong, jadi anak-anak harus belanja makanan pun pakai e-money. Supaya saya bisa tahu dia belanja apa saja. Terus yang jual makanan bisa kita kontrol, sehat atau tidak," papar Ahok.


Untuk itu, Bank DKI didorong untuk membantu merealisasikan rencana tersebut. Semua transaksi harus menggunakan uang elektronik.


"Saya minta Bank DKI, jadi kasarnya semakin anda butuh pemerintah ke depan, anda harus punya e-money Bank DKI. Mau naik bus, mau parkir, mau kuliner pakai e-money. Kuliner kita di Blok S semua harus pakai e-money. Kalau kamu nggak ada kartu ini, nggak usah belanja di tempat kita deh. Untuk apa? Supaya kita bisa menganalisa kredit. Ini Orang layak nggak dibantu," tutur Ahok.


(dnl/dnl)

Redaksi: redaksi[at]detikfinance.com

Informasi pemasangan iklan

hubungi : sales[at]detik.com