Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) ditutup melemah di posisi Rp 12.505 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan akhir pekan lalu di Rp 12.475 per dolar AS.
Membuka perdagangan pagi tadi, IHSG turun 21,246 poin (0,40%) ke level 5.302,639. Indeks terkena aksi ambil untung setelah pekan lalu cetak rekor tertinggi.
Indeks langsung meluncur tajam sejak pembukaan perdagangan. Posisi terendah yang sempat disinggahi Indeks hari ini ada di level 5.222,338.
Pada penutupan perdagangan Sesi I, IHSG anjlok 101,123 poin (1,90%) ke level 5.222,762 gara-gara maraknya aksi ambil untung. Investor domestik semangat melepas saham sejak pagi tadi.
Jelang penutupan perdagangan, investor mulai berburu saham. Akibatnya koreksi Indeks bisa sedikit dikurangi.
Menutup perdagangan awal pekan, Senin (26/1/2015), IHSG jatuh 63,861 poin (1,2%) ke level 5.260,024. Sementara Indeks LQ45 anjlok 13,492 poin (1,46%) ke level 913,032.Next
(ang/hds)
Redaksi: redaksi[at]detikfinance.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi : sales[at]detik.com
