Harga Beras Turun, Giliran Harga Sayuran Naik

Jakarta -Meskipun harga beras di pasaran mulai turun karena telah memasuki panen raya, tidak demikian dengan sayuran. Akibat hujan deras yang mengguyur dalam 2 bulan terakhir, harga sayuran pun merangkak naik.

Hal tersebut diungkapkan seorang pedagang sayuran bernama Kaminem saat disambangi detikFinance di Pasar Jati Rawasari, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Minggu (8/3/2015).


"Naik karena barangnya langka, karena telat. Penyalurannya nggak lancar karena hujan terus kan dari kemarin-kemarin, dampaknya sekarang. Pengaruh ke produksi, lahan terendam," jelas dia.


Kaminem menyebutkan, harga bawang merah naik menjadi Rp 28.000/kg dari sebelumnya Rp 24.000/kg. Harga buncis juga naik dari Rp 8.000/kg menjadi Rp 12.000/kg.


Cabai merah juga harganya ikut merangkak naik menjadi Rp 24.000/kg dari sebelumnya Rp 20.000/kg. Bawang putih terpantau naik dari Rp 16.000/kg menjadi Rp 18.000/kg.


Bahkan, cabai rawit merah sempat menembus angka di atas Rp 100.000/kg. Perlahan turun menjadi Rp 34.000/kg, kemudian naik lagi dan sekarang mencapai Rp 45.000/kg.


"Rawit merah sempat Rp 100.000 lebih, itu Januari sampai pertengahan Februari. Habis Imlek nggak ada hujan, tapi sekarang naik lagi Rp 45.000," kata Kaminem.


Namun begitu, dia mengatakan, tidak ada pengaruh yang signifikan terhadap permintaan meskipun harga-harga naik. "Harga mahal tetap dibeli. Kan sudah biasa karena kebutuhan," sebut Kaminem.


(drk/hds)

Redaksi: redaksi[at]detikfinance.com

Informasi pemasangan iklan

hubungi : sales[at]detik.com