BRI Terbitkan Surat Utang Rp 12 Triliun Tahun Depan

Jakarta -PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) bakal menerbitkan obligasi berdenominasi rupiah di tahun 2016 sebesar Rp 12 triliun.

Direktur Utama BRI Asmawi Syam mengatakan, hasil dari penerbitan obligasi tersebut akan digunakan untuk penyaluran kredit perseroan.


"Obligasi direncanakan diterbitkan tahun depan, dalam rupiah, kurang lebih Rp 12 triliun untuk pembiayaan kredit, diversifikasi liabilities kita," kata Asmawi usai Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), di Gedung BRI 1, Jakarta, Kamis (19/3/2015).


Dia menyebutkan, obligasi tersebut berjangka waktu 3 tahun yang akan diterbitkan secara bertahap.


"Jangka waktu 3 tahun, bertahap," sebut dia.


Saat ini, total outstanding kredit BRI tahun 2014 meningkat sebesar Rp 57,79 triliun atau tumbuh sebesar 13,88% (yoy) dari Rp 430,62 triliun di tahun 2013 menjadi Rp 490,41 triliun di 2014. Tahun ini BRI masih akan fokus pada kredit mikro dan UMKM.


Secara keseluruhan total NPL bank pelat merah itu berada pada angka 1,69%. Hal tersebut menunjukkan bahwa dalam proses bisnisnya BRI tetap menjaga kesehatan penyaluran kredit serta pemeliharaan tingkat rasio kredit bermasalah (NPL) gross yang sangat baik. NPL mikro BRI terjaga pada angka 1,12%. Ini merupakan indikator positif.


(drk/ang)

Redaksi: redaksi[at]detikfinance.com

Informasi pemasangan iklan

hubungi : sales[at]detik.com