Jakarta - Hari ini pemerintah menjual obligasi atau surat utang berdenominasi dolar AS dengan nilai US$ 1 miliar atau sekitar Rp 9,5 triliun. Obligasi dengan seri RI1023 ini dicatatkan di bursa Singapura.
Total penawaran yang masuk untuk obligasi ini mencapai US$ 1,9 miliar dari 120 investor lebih. Namun yang diserap pemerintah adalah US$ 1 miliar.
Dalam siaran pers Direktorat Jenderal Pengelolaan Utang Kementerian Keuangan, Kamis (11/7/2013) dikatakan, penjualan obligasi dolar ini adalah bagian dari program Global Medium Term Notes (GMTN) pemerintah yang sebesar US$ 20 miliar.
Berikut detil obligasi atau surat utang RI1023 yang dijual pemerintah tersebut:
- Tenor 10,25 tahun
- Tingkat kupon 5,275%
- Yield 5,45%
- Tanggal jatuh tempo 17 Oktober 2023
Total penawaran yang masuk untuk obligasi ini mencapai US$ 1,9 miliar dari 120 investor lebih. Namun yang diserap pemerintah adalah US$ 1 miliar.
Pembeli obligasi ini, sebanyak 49% adalah investor asal AS, 26% investor asal Eropa, dan 25% investor Asia. Bertindak sebagai lead managers penerbitan obligasi ini adalah Barclays, JP Morgan, dan Standard Cartered Bank. Sedangkan co-Managers adalah PT Bahan Securities, PT Danareksa Sekuritas, dan PT Mandiri Sekuritas.
(dnl/dru)
