Gita Wirjawan dan MS Hidayat Kompakan Gelar Rapat Dadakan Soal Sembako

Jakarta - Pemerintah mengundang puluhan pengusaha sembilan bahan pokok (sembako) dalam sebuah rapat tertutup. Rapat yang dipimpin oleh Menteri Perindustrian MS Hidayat dihadiri juga oleh Menteri Perdagangan Gita Wirjawan, Sekjen Kementerian Pertanian Hari Priyono.

Menteri Perindustrian, MS Hidayat mengatakan, rapat ini merupakan rapat dadakan yang dihadiri para pelaku usaha, asosiasi dan pemangku kepentingan lain dalam menyikapi lonjakan beberapa harga pangan belakangan ini. Sebanyak 50 pengusaha hadir di rapat tertutup ini.


"Ini rapat dadakan 50 pengusaha mewakili asosiasi para pelaku sembako yang kami kumpulkan untuk berkoordinasi, ini berlangsung beberapa kali ketika terjadi kenaikan harga yang mendadak yang memerlukan koordinasi kami," kata Hidayat usai melakukan rapat tersebut di kantor Kementerian Perindustrian, Jumat (12/7/2013).


Hidayat mengungkapkan, rapat koordinasi ini penting, apalagi dalam beberapa minggu ke depan masyarakat akan dihadapkan pada hari raya Lebaran. "Tujuannya mengamankan misi kita menjelang Lebaran," katanya.


Dalam kesempatan itu juga, Menteri Perdagangan Gita Wirjawan mengungkapkan beberapa stok pangan masih relatif aman, walaupun di satu sisi beberapa komoditi harus dipasok dari impor, seperti daging sapi, bawang merah, dan cabai rawit.


"Cabe rawit sangat kurang stoknya, karena kemarau basah. Kesepakatan kita dengan kementerian pertanian, adalah mendatangkan 4.000 an ton cabe rawit merah agar stabilitas harga bisa terjaga. Tapi yang lain seperti minyak goreng, gula relatif aman," kata Gita.


Rapat ini berlangsung tertutup mulai pukul 14.00 hingga pukul 16.30. Terlihat yang hadir beberapa pengusahja seperti Ketua Gabungan Pengusahaan Makanan dan Minumanan Adhi Lukman, Wakil Ketua Kadin bidang pemberdayaan Daerah dan Bulog Natsir Mansyur, Ketua Himpunan Kawasan Industri Sani Iskandar, dan para pelaku usaha lainnya.


(zul/hen)