Wamen ESDM: PLN itu Institusi Yang Dipuji Tidak, Dicela Sering

Depok -PT PLN (Persero) memang jadi satu-satunya perusahaan penyedia listrik bagi masyarakat Indonesia. PLN lebih banyak dicela ketimbang mendapatkan pujian dari masyarakat. Namun pemerintah memuji PLN yang terus meningkatkan kapasitas listriknya.

"PLN adalah institusi yang dipuji nggak dicela sering," ungkap Wakil Menteri ESDM Susilo Siswoutomo saat mengunjungi Penyaluran dan Pusat Pengatur Beban Jawa Bali (PLN P3BJB) di Gandul, Cinere, Depok, Jawa Barat, Senin (23/12/2013).


Menurut Susilo, listrik sekarang sudah menjadi kebutuhan pokok yang diperlukan setiap orang terutama di Jawa dan Bali. Artinya, andai saja di hari-hari tertentu ada satu rumah yang mati listrik tentu yang dikomplain adalah PLN, karena PLN sebagai penyedia listrik tunggal di Indonesia.


"Listrik menyala sudah menjadi kewajiban PLN, kalau mati kesalahan PLN juga. Hal ini tidak bisa dihindari," imbuhnya.


Menjelang Natal dan Tahun Baru 2014, Susilo menyatakanbahwa pasokan listrik untuk Pulau Jawa dan Bali cukup aman. Sampai Desember 2013, PLN mempunyai daya pembangkit hingga sebesar 33 Gigawatt (GW) atau 33.000 Megawatt (MW) atau tumbuh 6,3%.


Perkiraan kebutuhan listrik pada saat Natal adalah beban puncak (BP) sebesar 19.400 MW (86%) dengan beban terendah 14.821 MW, sedangkan Tahun Baru 17.207 MW beban terendah 12.589 MW. Kondisi ini akan terus turun karena tutupnya industri hingga pada akhir tahun.


"Saya juga mengucapkan terima kasih atas direksi PLN yang menghandle 33 GW dari 44 GW listrik di seluruh Indonesia. Semua kinerja PLN bagus tetapi mana yang perlu diperhatikan dan perbaikan yang perlu dilaksanakan juga saya yakin sudah dilaksanakan," tuturnya.


"Keyakinan kita selama Natal dan Tahun Baru keliatannya kebutuhan listrik jauh lebih ringan. Suplai jelas lebih banyak tetapi permintaan agak sedikit. Setiap hari Beban Puncak (BP) biasanya didominasi oleh para industri dan rumah tangga, pas Natal dan Tahun Baru, orang-orang di rumah jadi kepentingan rumah tangga penting. Saya minta PLN perhatian ke sana dengan tim buser yang bisa menghandle dengan baik," jelasnya.


(wij/dnl)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!