Harga Emas Masih Akan Kinclong Sampai Imlek

Jakarta -Mengawali 2015, harga emas naik cukup tajam. Apakah kenaikan ini bakal bertahan lama atau hanya fenomena sesaat?

Berdasarkan data perdagangan Reuters, harga emas masih bertahan di level US$ 1.200/troy ons. Saat ini, harga emas untuk pengiriman Januari 2015 di pasar komoditas Comex tercatat US$ 1.211/troy ons.


Suluh Wicaksono, Analis Millenium Penata Futures, mengatakan agak sulit untuk menebak arah pergerakan harga emas selama 2015. Pasalnya, banyak faktor yang bisa membuat harga emas bergerak naik atau turun.


"Apakah kenaikan ini permanen atau tidak, agak sulit diperkirakan. Data hari ini belum tentu mencerminkan besok," ujarnya kepada detikFinance, Jumat (9/1/2015).


Namun, Suluh memperkirakan setidaknya dalam jangka pendek harga emas masih bisa bertahan di kisaran US$ 1.200/troy ons. Menurutnya, harga emas belum akan kembali ke level jelang akhir 2014 di US$ 1.170/troy ons.


Penyebabnya, lanjut Suluh, adalah permintaan yang masih akan cukup tinggi di Tiongkok. Jelang hari raya Imlek, biasanya permintaan emas dari Negeri Tirai Bambu memang melonjak.


Tiongkok adalah negara konsumen emas terbesar di dunia. Pada 2013, Tiongkok mengimpor lebih dari 1.000 ton emas yang merupakan sepertiga pembelian emas dunia.


"Ada peningkatan permintaan di Tiongkok jelang Imlek ini. Permintaan di Tiongkok bisa menggerakkan harga emas dunia," tutur Suluh.


Oleh karena itu, Suluh memperkirakan setidaknya sampai Imlek Februari nanti harga emas masih akan berada di kisaran US$ 1.200/troy ons.


"Harga emas di US$ 1.200/troy ons bisa menjadi level support sampai Imlek. Jadi harga emas tidak akan turun seperti akhir 2014," katanya.


(hds/hen)