Pada pembukaan perdagangan, Kamis (11/7/2013), saham ini sempat menyentuh level terendah di angka Rp 325 dan tertingginya di angka Rp 350 per saham. Volume perdagangan mencapai 8.925 lot dengan nilai transaksi Rp 1 miliar.
Perseroan mencatatkan 3,81 miliar saham di BEI. Komposisi pencatatan saham itu antara lain saham pendiri sebesar 3,04 miliar saham dan penawaran umum sebesar 770 juta saham atau sekitar 19,99% dari modal disetor. Perseroan meraup dana hasil IPO sekitar Rp 246,40 miliar.
Dana yang diperoleh dari hasil penawaran umum setelah dikurangi biaya-biaya emisi akan seluruhnya untuk memperkuat struktur pendanaan jangka panjang guna meukung ekspansi kredit dalam rangka pengembangan usaha.
Berdasarkan laporan keuangan pada akhir 2012, total aset perseroan naik menjadi Rp 3,4 triliun dari periode yang sama tahun sebelumnya Rp 2,79 triliun. Kewajiban Perseroan naik menjadi Rp 3,03 triliun pada 2012 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 2,42 triliun.
Pendapatan bunga bersih perseroan naik menjadi Rp 127,73 miliar pada 2012 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 105,94 miliar. Laba komprehensif perseroan turun menjadi Rp 23,65 miliar pada 2012 dari periode sama tahun sebelumnya Rp 38,68 miliar.
Emiten perbankan ini merupakan emiten ke-24 yang melantai di bursa tahun ini setelah PT Pelayaran Nasional Bina Buana Raya Tbk (BBRM), PT Saraswati Griya Lestari Tbk (HOTL), PT Sarana Meditama Metropolitan Tbk (SAME), PT Multi Agro Gemilang Plantation Tbk (MAGP), PT Trans Power Marine Tbk (TPMA), PT Steel Pipe Industry of Indonesia Tbk (ISSP), PT Dyandra Media International Tbk (DYAN), PT Austindo Nusantara Jaya Tbk(ANJT), PT Bank Nationalnobu Tbk (NOBU), PT Mitra Pinasthika Mustika Tbk (MPMX), PT Apexindo Pratama Duta (APEX) (relisting), PT Dharma Satya Nusantara Tbk (DSNG), PT Sri Rejeki Isman Tbk (SRIL), PT Acset Indonusa Tbk (ACST), PT Saratoga Investama Sedaya Tbk (SRTG), PT Nusa Raya Cipta (NRCA), dan PT Semen Baturaja Tbk (SMBR), PT Electronic City Indonesia Tbk (ECII), PT Victoria Investama Tbk (VICO), PT Multipolar Technology Tbk (MLPT), PT Bank Mestika Dharma Tbk (BBMD), PT Cipaganti Citra Graha Tbk (CPGT), dan PT Bank Mitraniaga Tbk (NAGA). Emiten ini masuk sebagai emiten ke-479 di BEI.
(ang/ang)
