Magnus Capital: IHSG Diperkirakan Menguat

Jakarta - Pada perdagangan kemarin, IHSG bergerak melemah -27.65 poin ke level 4492.26

dengan total nilai transaksi mencapai Rp 4.96 triliun. Pemodal asing juga

tercatat melakukan net sell saham sebesar Rp 123 miliar. Pelemahan kemarin

dikarenakan adanya aksi profit taking sebagian investor yang masih ragu

terhadap kondisi ekonomi global, khususnya As yang belum juga mencapai

titik temu, meskipun penaikkan debt ceiling dikabarkan bakal terjadi, proses

perdebatan politik yang terjadi membuat investor kurang percaya diri.

Indeks Dow Jones semalam ditutup menguat 205.82 poin ke level 15373.83

sedangkan indeks S&P juga ditutup menguat 23.48 poin ke level 1721.54 dan

indeks Nasdaq ditutup menguat 45.42 poin ke level 3839.43. Rally terjadi

setelah pemimpin dari anggota senat menyetujui dan mengumumkan hasil

dari kompromi yaitu menaikkan pagu utang pemerintah AS dan mengakhiri US

Government Shutdown yang telah terjadi selama 2 pekan lebih. Sebelumnya

lembaga pemeringkat Fitch telah menempatkan rating AAA pemerintah AS pada

posisi negative watch akibat dari drama politik yang berkepanjangan ini.

Indeks regional pagi ini dibuka menguat, menyusul rally bursa wall st semalam.

Diperkirakan akan memberikan sentimen yang positif terhadap pergerakan

IHSG.

Secara teknikal, indeks diperkirakan akan bergerak mixed cenderung menguat

pada kisaran 4450-4580. Indikator Stochastic deadcross di area overbought.

Cermati saham SMCB,ICBP, AALI,DILD, WSKT, ADHI. (ang/ang)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!