Kondom 'Meong' Buatan BUMN Disukai di Afrika dan Timur Tengah

Jakarta - BUMN Indonesia ada yang memproduksi kondom, yaitu PT Rajawali Nusantara Indonesia (RNI). Kondom bermerek 'Meong' dan 'Artika' ini ternyata laris manis di Afrika, Timur Tengah, dan juga Asia Selatan.

Direktur Utama RNI Ismed Hasan Putro mengatakan, meski kalah pamor dengan kondom impor di dalam negeri, namun pasar ekspor kondom 'Meong' dan 'Artika' cukup besar.


Kondom dengan tekstur bergerigi ini digemari masyarakat di Afrika dan Timur Tengah. "Kondom bergerigi sangat diminati di Asia Selatan, Timur Tengah dan Afrika," ucap Ismed kepada detikFinance, Rabu (7/8/2013).


Kondom yang diproduksi oleh anak usaha RNI di Bandung, Jawa Barat ini menggunakan bahan baku asli lateks asli produksi dalam negeri. Keunggulan lain kondom RNI adalah dengan berbagai citra rasa yang ditawarkan dan kualitas bahan baku.


"Kondom kami ada rasa strawberry, orange (jeruk), manggo (mangga)," terangnya.


Per tahun, RNI mengekspor 50.000 gross hingga 75.000 gross kondom ke negara Afrika hingga Timur Tengah. Diakui Ismed, penjualan kondom masih rendah sehingga perseroan akan melakukan rebranding dan redesign kondom 'Meong' dan 'Artika'.


(feb/dnl)