Dalam data Badan Pusat Statistik (BPS) yang dikutip Rabu (7/8/2013), selama Juni 2013, impor teh yang dilakukan Indonesia tercatat 1.535 ton atau US$ 2,2 juta. Sementara pada Mei 2013 impor teh mencapai 2 ribu ton atau US$ 2,2 juta, dan April 2013 mencapai 2.474 ton atau US$ 3,4 juta.
Asal teh impor paling besar adalah Vietnam. Di Juni, teh impor dari Vietnam yang masuk ke Indonesia mencapai 1.082 ton atau US$ 1,13 juta. Sedangkan pada Januari-Juni 2013 total impor teh dari Vietnam mencapai 6.807 ton atau US$ 6,8 juta.
Kemudian impor teh juga dilakukan dari India dengan jumlah 54,7 ton atau US$ 116 ribu di Juni 2013. Sepanjang Januari-Juni 2013, impor teh dari India mencapai 950 ton atau US$ 2,2 juta. Negara lain asal teh impor di Indonesia adalah Kenya dengan impor 11,7 ton atau US$ 30 ribu di Juni 2013, dan 562 ton atau US$ 1,9 juta sepanjang Januari-Juni 2013.
Selanjutnya teh impor yang masuk ke Indonesia berasal dari Iran dengan jumlah 326 ton atau US$ 194 ribu Juni 2013, dan 2.409 ton atau US$ 1,5 juta sepanjang Januari-Juni 2013. Lalu teh impor dari Srilanka mencapai 6,5 ton atau US$ 220 ribu di Juni 2013, dan sepanjang Januari-Juni 2013 mencapai 68 ton atau US$ 881 ribu.
(dnl/dnl)
