Orang AS Tak Percaya Maskapai RI Borong Pesawat Boeing Hingga 230 Unit

Jakarta - Ada cerita unik saat maskapai Lion Air membeli pesawat dalam jumlah besar dari pabrikan Boeing, (AS). Ternyata warga negara Amerika dan karyawan Boeing menganggap pemilik dan CEO Lion Air Rusdi Kirana bukan Warga Negara Indonesia.

Hal ini disampaikan oleh mantan karyawan PT Dirgantara Indonesia (PTDI) yang sekarang bekerja di Boeing, Gemini C. Bangun Putra. Gemini menjelaskan banyak orang Amerika yang tidak menyangka maskapai asal Indonesia mampu membeli pesawat dalam jumlah besar.


"Orang yang beli itu orang Thailand, itu kata temen-teman saya. Saya bilang itu dari Indonesia. Orang di sana kaget. Orang itu (CEO Lion) disangka orang Thailand," ucap Gemini kepada detikFinance saat ditemui di sela acara Diaspora, JCC Senayan seperti dikutip, Selasa (20/8/2013).


Ia pun saat itu merasa prihatin nama Indonesia kurang familiar di sebagian besar kalangan Amerika. Meskipun para petinggi Boeing mengetahui Indonesia sebagai mitra. "Sayangnya Indonesia nggak kelihatan," jelasnya.


Seperti diketahui pada November 2011, maskapai Lion Air menandatangani pembelian 230 pesawat tipe Boeing 737 MAX dan Boeing 737-900ER. Total dana untuk pembelian ini mencapai US$ 21,7 miliar. Proses pembelian ini disaksikan langsung oleh Presiden Amerika Serikat Barack Obama di Nusa Dua Bali.


(feb/dru)