Ini Alasan Pertamina Tiba-tiba Naikkan Harga Elpiji 12 Kg

Jakarta -PT Pertamina (Persero) tiba-tiba menaikkan harga elpiji 12 kg mulai 1 Januari 2014, tanpa ada sosialisasi atau pengumuman sebelumnya. Pertamina punya alasan tersendiri soal keputusan tersebut.

"Ya memang banyak yang protes kok dadakan kok nggak sosialisasi dulu, bagi kami sosialisasi kenaikan harga gas tersebut bagai pisau bermata dua," ujar Vice President Corporate Communication Pertamina, Ali Mundakir, ditemui di Kantor Pusat Pertamina, Kamis (2/1/2014).


Ali mengatakan bisnis gas elpiji merupakan hal yang unik, konsumen yang belum habis menggunakan elpiji harus menunggu gasnya kosong terlebih dahulu baru bisa isi ulang. Sehingga apabila diberi tahu jauh-jauh hari akan memicu banyak penimbunan elpiji oleh orang-orang yang tak bertanggungjawab.


"Kalau sudah terjadi penimbunan khususnya yang dilakukan oleh agen elpiji, masyarakat juga yang akan mengalami kesulitan," ujar Ali.


Sehingga Ali menegaskan keputusan kenaikan elpiji 12 Kg dadakan sudah mempertimbangkan aspek yang terburuk.


"Hal ini sudah kami pikirkan dengan matang, pilihannya langsung menaikkan diwaktu yang tepat. Sebelumnya sejak 2013 Pertamina sudah ingin sekali menaikkan harga gas elpiji tapi karena pada tahun lalu ada kenaikan harga BBM subsidi pemerintah meminta dicari waktu yang tepat," tutupnya.


(rrd/hen)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!