Sementara nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) dibuka melemah di posisi Rp 12.410 per dolar AS dibandingkan posisi pada penutupan perdagangan kemarin di Rp 12.343 per dolar AS.
Pada perdagangan preopening, IHSG turun tipis 1,534 poin (0,03%) ke level 5.151,161. Sedangkan Indeks LQ45 melemah tipis 0,387 poin (0,04%) ke level 886,098.
Membuka perdagangan akhir pekan, Jumat (12/12/2014), IHSG naik tipis 2,740 poin (0,05%) ke level 5155,435. Indeks LQ45 menguat tipis 0,240 poin (0,03%) ke level 886,725.
Indeks telat memanfaatkan momentum penguatan sehingga hanya bisa naik tipis. Masih adanya aksi ambil untung jadi menghambat penguatan IHSG.
Hingga pukul 9.05 waktu JATS, IHSG bertambah 5,127 poin (0,10%) ke level 5.157,822. Sementara Indeks LQ45 tumbuh 0,452 poin (0,05%) ke level 886,937.
Kemarin IHSG sempat naik ke zona hijau jelang penutupan perdagangan, tapi sayang jatuh lagi gara-gara aksi jual saham unggulan. IHSG Berakhir turun 12 poin.
Wall Street berhasil rebound berkat data ritel yang menunjukkan penguatan di ekonomi AS serta optimisme akan belanja konsumen. Pasar saham AS mengakhiri koreksi tiga hari.
Bursa-bursa di Asia kompak menguat pagi hari ini. Positifnya Wall Street semalam memberi dorongan beli terhadap pelaku pasar Asia.
Berikut situasi di bursa-bursa regional pagi hari ini:
- Indeks Nikkei 225 naik 135,41 poin (0,78%) ke level 17.392,81.
- Indeks Komposit Shanghai melemah 14,26 poin (0,49%) ke level 2.925,74.
- Indeks Straits Times bertambah 9,22 poin (0,28%) ke level 3.327,92.
(ang/hds)
