Ini Gagasan Mentan Suswono Agar Lonjakan Harga Daging Tak Terulang

Jakarta - Menteri Pertanian (Mentan) Suswono punya gagasan agar tak terulang kembali lonjakan harga daging sapi di dalam negeri. Suswono mengusulkan ada tata niaga dengan sistem harga patokan batas atas dan bawah untuk harga daging. Efektifkah?

"Jika ada aturan harga batas atas daging sapi dan batas bawah harga daging sapi, ini mungkin bisa membuat harganya lebih stabil," ucap Suswono di Kantornya, Selasa (16/7/2013).


Menurut Suswono dengan adanya harga batas atas daging sapi yang ditetapkan pemerintah maka pedagang dilarang menjual di atas harga yang ditetapkan, dan harga batas bawah ini peternak dapat terlindungi.


"Kalau ada yang melanggar batas atas, pedagang tersebut bisa dikenakan sanksi, ada batas bawah petani kita tetap dilindungi," ucapnya.


Ia mengakui kebijakan seperti ini sudah diterapkan dibeberapa negara dan hasilnya dapat meredam gejolak harga.


"Ini sudah diterapkan di beberapa negara,dan terbukti efektif, kalau di Indonesia saat ini baru ada HPP (Harga Pokok Pembelian) besar yang dilakukan Bulog," katanya.


Terkait harga daging, Suswono mengakui harganya saat ini masih tinggi yaitu Rp 90.000 per Kg.


"Harganya sudah Rp 90.000 per Kg, ini masih tinggi, padahal 109.000 sapi yang ada di Feedloter (perusahaan penggemukan sapi) sudah mulai di distribusikan," katanya.


Ia menambahkan seharusnya pasokan daging dari Feedloter ini bisa menurunkan harga daging, namun para feedloter ini ternyata mengikuti harga dipeternak. "Sekarang di feedloter saja harganya Rp 30.000 per kilo bobot hidup," tandasnya.


(rrd/hen)