RI Kekurangan Pasok 15 Juta Rumah, Ini Usulan Dahlan

Jakarta -Menteri BUMN Dahlan Iskan mengusulkan untuk mengatasi kekurangan pasokan (backlog) 15 juta unit rumah di Indonesia maka harus banyak membangun rumah susun perkotaan. Alternatifnya membangun rumah susun di setiap stasiun Kereta (KRL).

"Kami punya mimpi bahwa perumahan-perumahan penduduk apalagi bertingkat 17-20 lantai, itu sebaiknya mulai tumbuh perumahan di sekitar stasiun," ujar Dahlan saat acara Musyawarah Nasional Realestate Indonesia (REI) 2013 di Hotel Gran Melia Jakarta, Senin (25/11/2013).


Dahlan menjelaskan, saat ini sudah hampir berhasil dilakukan pembenahan terhadap layanan KRL di Jabodetabek. Dengan pembenahan tersebut, banyak sekali masyarakat yang mulai menggunakan jasa transportasi KRL, sehingga menjadi pasar baru untuk membangun perumahan vertikal.


"Sekarang begitu KRL dibenahi penumpang lebih dari 2 kali lipat, parkir juga penuh. Tumbuhnya persewaan parkir merupakan pasar baru untuk membangun perumahan," kata Dahlan.


Selain itu, adanya perumahan baru di sekitaran stasiun membantu masyarakat berpenghasilan rendah untuk bisa lebih berhemat.


"Itu sangat hemat sekali. Coba kalau dihitung-hitung naik KRL Rp 4.500 terus turun stasiun naik ojek Rp 15.000 ke tujuan, itu tidak masuk akal. Perumahan di sekitaran stasiun ini menghemat karena naik ojek mahal sekali. Ini sumber-sumber lapangan baru, bisnis dapat, meningkatkan kesejahteraan juga dapat, membantu pemerintah juga," tandasnya.


(drk/hen)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!