Sehelai Kain Tenun Buton Diperebutkan 40 Orang

Jakarta -Ada yang menarik dari Pameran Produk Kreatif Indonesia (PPKI) yang digelar di Epiwalk, Kawasan Rasuna Said Kuningan, Jakarta Selatan. Satu kain hasil tenun asal Buton, Sulawesi Tenggara yang dibuat langsung di acara diperebutkan setidaknya oleh 40 pengunjung. Mereka ingin membawa pulang produk yang dibuat langsung oleh tangan si penenun.

"Satu kain ini sudah dipesan oleh 40 pengunjung yang datang. Unik, tetapi saya senang karena buah hasil kerja saya banyak yang suka," ungkap penenun asal Kabupaten Buton Kecamatan Siompu Nurhayati kepada detikFinance di lokasi acara, Sabtu (30/11/2013).


Kain ini diberi nama bebetano atau menurut bahasa Indonesia adalah kain perca Buton untuk perempuan. Kain ini berukuran 4 meter dengan lebar 75 cm dengan warna mengkilap dan licin. Kain ini sudah ditenun oleh Nurhayati sejak acara PPKI pertama kali dibuka. Proses pembuatan sendiri membutuhkan waktu 4 hari. Itu artinya, hari Minggu besok saat penutupan acara, kain ini siap untuk dilepas kepada pengunjung yang beruntung.


"Kain ini dari Buton atau Provinsi Sulawesi Tenggara. Proses pembuatan memakan waktu 4 hari dengan alat tenun atau tapoa. Kain Buton ini disebut Bebetano. Besok kita akan jual kepada pengunjung yang beruntung dengan harga Rp 200.000," katanya.


Selain bebetano, ia juga membuat kain perca untuk laki-laki atau sejenis sarung yang dinamakan Samasili. Hingga kini, ia mengaku sudah 6 kain bebetano yang dibeli oleh pengunjung. Ia sengaja datang ke pameran ini setelah diajak oleh Pemerintah Daerah Buton.


"Ke sini datang dengan Pak Bupati Buton untuk memperkenalkan produk kain asli khas Buton," imbuhnya.


Namun ada keinginan terpendam dari perempuan berumur 45 tahun ini. Ia ingin kain bebetano asal Buton dikenal luas masyarakat Indonesia dan dunia.


"Harapan saya, kain ini semoga diterima masyarakat Indonesia. Saya ingin masyarakat dunia juga mengetahui bahwa Buton punya kain yang indah yaitu bebetano," sahutnya.


(wij/dnl)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!