"Tadi ada 3 pasar, tadi pagi dilaporkan di Jatinegara, Kramat Jati, dan Pasar Senen. Kita jual dengan harga Rp 70-75 ribu/kg," ucap Direktur Utama Perum Bulog Sutarto Alimoeso saat ditemui di Kantor Menko Perekonomian, Jalan Lapangan Banteng, Jakarta, Rabu (17/7/2013).
Menurut Sutarto, daging sapi yang didatangkan Bulog dari Australia tersebut, didistribusikan ke pasar hingga dari 7 sampai 12 jenis daging.
"Daging yang kita datangkan itu kualitas lebihlah. Jenisnya ada 7 sampai 12 macam yaitu secondary cut. Hitungannya tetap harganya jangan sampai lebih dari Rp 75-80 ribu/kg," imbuhnya.
Selain itu, pagi ini Bulog juga kembali kedatangan daging sapi beku impor sebanyak 4 ton di Bandara Soekarno-Hatta. Sutarto berharap setelah daging sapi impor Bulog sudah terserap seluruhnya khususnya di Jakarta, maka harga akan berangsur turun.
"Tadi pagi 4 ton datang. Dengan DKI digelontorkan, maka akan tertutup kebutuhannya karena pasokan daging lainnya datang dari lokal seperti Jawa Timur dan lain-lain," kata Sutarto.
(wij/dnl)