Waterfront Securities: IHSG Diperkirakan Mixed di 5.387-5.460

Jakarta -Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan Kamis 16 April 2015 ditutup menguat 0,11% pada level 5.420. Sektor industri dasar mengalami kenaikan terbesar. Investor asing net sell Rp 160,46 miliar. Penguatan antara lain dipicu kenaikan rupiah.

Rupiah menguat yang dipicu oleh surplusnya neraca perdagangan RI pada bulan Maret.


Indeks di bursa Wall Street ditutup melemah tipis akibat laporan kinerja keuangan emiten yang variatif. Sebanyak 14 emiten melaporkan kinerja triwulan I kemarin.Data housing starts bulan Maret meningkat menjadi 926 ribu dari 908 ribu, namun lebih rendah dari estimasi yang sebanyak 1,045 juta.


Building permits bulan Maret turun menjadi 1,039 juta dari 1,102 juta dan lebih rendah dari estimasi yang sebanyak 1,081 juta. Indeks Philadelphia Fed bulan April naik pada level 7,5 dari 5, serta lebih tinggi dari estimasi 7,2.


Sedangkan data initial claims pekan lalu meningkat menjadi 294 ribu dari 282 ribu, lebih tinggi dari estimasi yang sebanyak 280 ribu. Indeks saham di bursa Eropa melemah, akibat kekhawatiran akan memburuknya masalah keuangan di Yunani. Bunga pinjaman di area euro menyentuh level terendah baru. Dolar AS melemah, akibat data ekonomi yang di bawah estimasi. Sedangkan harga minyak mentah berlanjut menguat.


Untuk IHSG hari ini diperkirakan bergerak cenderung mixed. IHSG diperkirakan akan berada di kisaran level 5.387-5.460.


(dnl/dnl)

Redaksi: redaksi[at]detikfinance.com

Informasi pemasangan iklan

hubungi : sales[at]detik.com