Grup Bakrie Klaim ANTV Jadi TV Nomor Satu, Labanya Melonjak 692%

Jakarta -PT Intermedia Capital Tbk (MDIA) mencatat laba bersih Rp 165,16 miliar di semester I-2014, melonjak 692% dibandingkan posisi pada periode yang sama tahun lalu.

Pendapatan induk usaha stasiun televisi ANTV itu juga meningkat 52,5% menjadi Rp 576,27 miliar dari posisi yang sama tahun lalu yang masih Rp 377,88 miliar.


Presiden Direktur MDIA Erick Thohir mengatakan meningkatnya kinerja keuangan perusahaan tersebut sejalan dengan menguatnya performa operasional anak perusahaan yaitu ANTV. Pada Juni 2014, ANTV berhasil masuk ke tier satu free to air (FTA) televisi nasional dan menjadi salah satu TV dengan tingkat efisiensi yang membanggakan.


"Kinerja gemilang MDIA yang diperoleh dari ANTV ini juga turut menyokong kinerja yang positif bagi induk usaha MDIA yakni PT Visi Media Asia Tbk (VIVA). Transformasi bisnis ANTV menjadi televisi keluarga, hiburan dan anak-anak telah menjadikan ANTV sebagai pemain utama di bisnis TV nasional. Kami percaya dan optimis bahwa tren pertumbuhan bisnis ANTV akan terus berlanjut, sehingga nilai perusahaan juga akan semakin tinggi," kata Erick dalam keterangan tertulis, Jumat (25/7/2014).


Erick menambahkan, MDIA akan terus memperkuat bisnis dengan memaksimalkan setiap peluang yang kini masih terbuka lebar. Apalagi dengan adanya dukungan dari pemegang saham melalui pembangunan sejumlah fasilitas seperti studio dan infrastruktur lainnya, MDIA akan mampu bersaing dan menjadi yang terbaik di segmen pasarnya.


Penguatan bisnis MDIA juga tercermin dari tingginya kepercayaan investor terhadap saham perusahaan. Sejak IPO pada 11 April 2014 di Rp 1.380, harga saham MDIA telah melaju hingga 41% ke posisi tertinggi yang sempat diraihnya di level Rp 1.950 pada perdagangan 1 Juli 2014.


Sebagai perusahaan publik, lanjut Erick, MDIA akan terus berusaha mempertahankan dan meningkatkan kinerja sehingga perusahaan akan mampu memberikan nilai tambah yang optimal kepada pemegang saham dan pemangku kepentingan.Next


(ang/hen)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!