Kalau nanti sudah tak perlu setor dividen lagi, uang triliunan rupiah itu akan digunakan untuk apa? Menurut Direktur Utama Pertamina Dwi Soetjipto, perusahaan yang ia pimpin saat ini membutuhkan banyak dana untuk investasi.
"Kita lihat strategi ke depan untuk bisnis lebih baik," katanya ditemui di Kantor Kementerian BUMN, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin (8/12/2014).
Dwi mengatakan, beberapa rencana ekspansi Perseroan yang membutuhkan biaya banyak di antaranya pengambilalihan Blok Mahakam, meningkatkan stok BBM nasional dari 15 hari menjadi 30 hari, dan memperbarui kilang-kilang minyak tua.
"Investasi yang dibutuhkan juga cukup besar untuk itu. Infrastruktur di ritel diperkuat, harus kuat bersaing di ritel karena pertempuran di ritel yang akan kita perkuat ke depan. Kita akan fokus meningkatkan profesionalisme, butuhkan biaya cukup besar," ujar Dwi.
(ang/hen)
