Hal tersebut diungkapkan Asisten Sekda Bidang Keuangan DKI Jakarta Andi Baso M, di depan kalangan investor di acara Mandiri Investment Forum, di Ballroom Ritz Carlton, Mega Kuningan, Jakarta, Selasa (27/1/2014).
"Kami juga akan menyiapkan jaring laba-laba dalam bentuk jalan tol dan kereta ringan," tutur Andi.
Dia menuturkan, jaring laba-laba yang dimaksud adalah bentuk infrastruktur jalan yang nantinya teritegrasi dengan light train atau kereta ringan dengan rute Bandara Soekarno Hatta-Pluit hingga ke Kampung Bandan. Rutenya akan berkeliling kota Jakarta sehingga menyerupai jaring laba-laba.
Selain itu, pemerintah daerah juga telah menyetujui pembangunan 6 ruas jalan tol dalam kota Jakarta. Selama ini, Jakarta hanya dikelilingi tol di bagian luar yaitu tol Jakarta Outer Ring Road (JORR) dan dalam kota Jakarta.
"Kami akan membangun 6 ruas jalan tol yang membelah Jakarta. Selama ini melingkar, nanti kamu akan bangun yang melingkar di pusat bisnis dan kita Jakarta," tuturnya.
Selain itu, Andi dalam kesempatan itu juga mengatakan, proyek mass rapid transit bakal diteruskan hingga ke Kampung Bandan yang nantinya bakal terkoneksi dengan light train. Proyek tahap ke dua MRT bakal dilakukan di tahun 2016.
"Mulai 2016 kita akan continue membangun MRT sampai ke Kampung Bandan. Nanti akan terkoneksi dengan LRT ang dari bandara via pluit akan terkoneksi," tutupnya
(zul/ang)
Redaksi: redaksi[at]detikfinance.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi : sales[at]detik.com
