Menanjak 50 Poin, IHSG Balik Lagi 5.400

Jakarta -Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berhasil kembali ke level 5.400 setelah menanjak 50 poin. Investor asing masih melepas saham.

Mengawali perdagangan pagi tadi, IHSG naik 18,426 poin (0,34%) ke level 5.415,280 melanjutkan penguatan di awal pekan ini. Indeks bisa naik berkat aksi beli investor domestik.


Indeks langsung melesat ke posisi tertinggi hari ini di 5.452,198. Indeks berhasil menghindari zona merah sejak pembukaan perdagangan pagi tadi.


Pada penutupan perdagangan Sesi I, Senin (30/3/2015), IHSG menanjak 50,593 poin (0,94%) ke level 5.447,447. Sementara Indeks LQ45 melesat 13,084 poin (1,40%) ke level 950,591.


Seluruh indeks sektoral berhasil menguat berkat aksi buru saham-saham unggulan. Saham-saham komoditas naik tinggi berkat kenaikan harganya di pasar internasional.


Perdagangan hari ini berjalan moderat dengan frekuensi transaksi sebanyak 106.896 kali dengan volume 3,139 miliar lembar saham senilai Rp 3,034 triliun. Sebanyak 179 saham naik, 78 turun, dan 84 saham stagnan.


Bursa-bursa regional kompak menguat hingga siang hari ini. Wall Street yang positif akhir pekan lalu memberi dorongan beli.


Kondisi bursa-bursa di Asia hingga siang hari ini:



  • Indeks Nikkei 225 menguat 159,31 poin (0,83%) ke level 19.444,94.

  • Indeks Hang Seng melonjak 394,80 poin (1,61%) ke level 24.881,00.

  • Indeks Komposit Shanghai menanjak 70,94 poin (1,92%) ke level 3.762,04.

  • Indeks Straits Times naik tipis 1,92 poin (0,06%) ke level 3.452,02.




Saham-saham yang naik signifikan dan masuk dalam jajaran top gainers di antaranya adalah Matahari (LPPF) naik Rp 700 ke Rp 19.300, Unilever (UNVR) naik Rp 700 ke Rp 39.800, Astra Agro (AALI) naik Rp 400 ke Rp 24.050, dan Bank Mandiri (BMRI) naik Rp 275 ke Rp 12.225.

Sementara saham-saham yang turun cukup dalam dan masuk dalam kategori top losers antara lain HM Sampoerna (HMSP) turun Rp 1.250 ke Rp 66.500, Blue Bird (BIRD) turun Rp 225 ke Rp 9.700, Bank Mega (MEGA) turun Rp 200 ke Rp 2.150, dan Tifico (TFCO) turun Rp 150 ke Rp 550.


(ang/rrd)

Redaksi: redaksi[at]detikfinance.com

Informasi pemasangan iklan

hubungi : sales[at]detik.com