"Kita akan luncurkan produk elektronik banking di bulan September tahun ini. Semoga bisa menambah banyak nasabah, ada target nasabah baru, sehingga tidak didominasi oleh deposito," kata Direktur Utama Maspion Herman Halim saat ditemui di Gedung BEI, Jakarta, Kamis (11/7/2013).
Dia menyebutkan, saat ini nasabah Bank Maspion masih di dominasi masyarakat di kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya, Malang, Semarang, Solo, Purwokerto, Palembang, Medan dan Makassar. Beberapa kota tersebut merupakan target bisnis perseroan.
Dia menjelaskan, pengembangan bisnis perseroan itu merupakan sala satu cara perseroan untuk bisa mencapai Bank Umum Kelompok Usaha II (BUKU II) yang targetnya akan dipercepat pada tahun 2015, yang sebelumnya ditargetkan pada tahun 2016.
"Kita masih di Buku I dengan modal inti Rp 380 miliar, setelah IPO baru kita akan yakin bisa memasuki BUKU II. Kita targetkanlah di tahun 2015 sudah memasuki BUKU II," ujarnya.
(dru/dru)