Arti Kemerdekaan RI Ke-68 Bagi Menkeu Chatib Basri

Jakarta - Pagi tadi Kementerian Keuangan menggelar upacara hari kemerdekaan Republik Indonesia ke 68. Menteri Chatib Basri bertindak sebagai pembina upacara untuk pertama kali dalam jabatanya.

Chatib Basri mengutarakan pandangannya terkait hari kemerdekaan dari sisi ekonomi. Menurutnya sejak Indonesia merdeka pada tahun 17 Agustus 1945, kemudian krisis ekonomi tahun 1998 dan saat ini sudah banyak hal yang dicapai.


"Kita lihat 68 tahun Indonesia merdeka, kita mulai kemudian tahun 1998 ada krisis, sampai sekarang mulai itu banyak yang kita capai (dari sisi ekonomi)," ungkapnya usai menghadiri upacara di Lapangan Banteng, Jakarta, Sabtu (17/8/2013)


Akan tetapi, Chatib juga cukup heran jika banyak pihak yang menilai negara tidak ada perubahan. Ia menganggap hal itu hanya wujud dari ketidaksabaran dari sikap reformasi yang diusung.


"Cuma sering kali dalam reformasi itu kita nggak sabar, hasilnya mau seketika," sebutnya.


Ia berharap masyarakat dapat mengahargai semua yang sudah kita capai. Agar kedepan, banyak lagi capaian yang membuat perubahan ke arah yang lebih baik.


"Padahal banyak yang sudah kita lakukan selama ini, jadi selamat hari ulang tahun kemerdekaan yang ke 68," tutupnya.


(ang/ang)