Setelah Molor 2 Tahun, Akhirnya MRT Jakarta Mulai Dibangun Hari Ini

Jakarta - Setelah molor 2 tahun, akhirnya konstruksi proyek Mass Rapid Transit (MRT) Jakarta mulai groundbreaking Kamis (10/10/2013) hari ini. Kawasan Dukuh Atas Jalan Sudirman, Jakarta Selatan, jadi lokasi peletakan batu pertama proyek yang menelan kurang lebih Rp 15 triliun itu.

Konstruksi awal di Dukuh Atas menandai paket jalur konstruksi bawah tanah (underground) MRT. Jalur bawah tanah MRT mencakup Bundaran Senayan hingga Bundaran HI mencakup 6 stasiun.


"Proyek ini sudah mengalami keterlambatan lebih dari 2 tahun karena itu harus dilakukan berbagai percepatan agar tahap konstruksi bisa segera dimulai," ucap Direktur Utama PT MRT Jakarta Dono Boestami beberapa hari lalu.


Rencananya pada hari ini juga akan ditandatangani kontrak dengan pemenang tender jalur elevated atau layang MRT sepanjang jalur Lebak Bulus-Sisingamangaraja, proses kontruksi dimulai paling lambat akhir 2013. Konstruksi dilakukan setelah penyerahan detail engineering design (DED) dari kontraktor pemenang tender.


Grounbreaking hari ini merupakan bagian proyek MRT tahap I dari Lebak Buluh-Bundaran Hotel Indonesia sepanjang 15,7 Km ini. Kontruksi proyek ini bakal memakan waktu dari Oktober 2013 hingga Mei 2018.


Sebelum adanya peletakan batu pertama hari ini, pada Kamis, 2 Juni 2013 lalu Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) melakukan soft launching atau peresmian dimulainya proyek mass rapid transit (MRT) Lebak Bulus-Bundaran Hotel Indonesia (HI).


Kegiatan serupa pernah dilakukan oleh Gubernur DKI Fauzi Bowo (Foke) pada 26 April 2012. Pada waktu itu Foke melaksanakan Pencanangan Pekerjaan Persiapan Pembangunan MRT Jakarta. Acara pencanangan ini dilaksanakan di area Stadion Lebak Bulus Jakarta Selatan.


Pada waktu itu Foke menyatakan secara resmi dimulainya pekerjaan-pekerjaan persiapan seperti:

Pemindahan terminal Lebak Bulus

Pemindahan stadion Lebak Bulus

Pemindahan ultilitas

Pelebaran jalan Fatmawati

Pembangunan kantor proyek MRT


(hen/ang)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!