Aksi massa yang dimulai sekitar pukul 8.30 WIB ini berakhir sekitar pukul 10.45 WIB. Peserta aksi mencapai 6.000-7.000 orang.
"Kita bergerak ke Istana, silaturahmi ke Pak Presiden. Bapak-bapak polisi tolong beri jalan, kami akan tertib," teriak salah seorang orator aksi di depan kantor Kementerian Kelautan dan Perikanan, Jakarta, Kamis (26/2/2015).
Demonstran memutuskan meninggalkan kantor Kementerian Kelautan dan Perikanan setelah beberapa perwakilan mereka diterima oleh pejabat eselon II. Ada 10 orang perwakilan yang sempat masuk dan berdiskusi dengan pejabat kementerian.
Para demonstran tetap pada pendiriannya, yaitu meminta pelarangan penggunaan cantrang dihapus. Namun setelah pertemuan dengan pejabat eselon II, para demonstran pun memutuskan untuk meninggakan lokasi kementerian.
Polisi pun kemudian mengawal dari belakang para demontran yang menuju Istana Negara. Selepas itu, jalan Ridwan rais (Jakarta Pusat) yang awalnya ditutup total mulai dibuka kembali.
Begitu para demonstran pergi, terlihat sampah-sampah bertebaran. Paling banyak adalah botol air mineral dan puntung rokok.
(hds/hen)
Redaksi: redaksi[at]detikfinance.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi : sales[at]detik.com