Usai rapat, Menteri Pertanian Amran Sulaiman, Kepala BPN Ferry Mursyidan Baldan dan Menteri Kehutanan Siti Nurbaya menggelar jumpa pers di Kantor Presiden, Jalan Veteran, Jakarta Pusat, Jumat (27/2/2015).
Amran menjelaskan, pihaknya berkeinginan membangun pabrik gula terutama di Sulawesi, food estate di Kalimantan, dan pabrik kelapa sawit di perbatasan Kalimantan Tengah dan Timur dengan Malaysia. Dibutuhkan lahan total 2 juta hektar lahan untuk pembangunan proyek tersebut.
"Pabrik gula membutuhkan lahan sebesar 500.000 hektar, 500.000 hektar untuk food estate, kemudian untuk lahan sawit 1 juta untuk di perbatasan," kata Amran.
Ia berharap, semuanya bisa dimulai akhir tahun ini. Sedangkan target pabrik gula diupayakan 5 tahun sudah bisa berproduksi. Untuk pabrik gula sendiri, sudah ada pihak yang mau berinvestasi dengan biaya Rp 50 triliun ini.
Kapasitas pabrik gula tersebut per unitnya adalah 10.000-12.000 ton yang rencananya dibuat 10 unit. Satu unit pabrik diperkirakan membutuhkan dana Rp 5 triliun.
"Kelapa sawit investor sudah ada. Kita mengutamakan investor dalam negeri," tandasnya tanpa mau jelaskan anggaran yang dibutuhkan.
(mok/rrd)
Redaksi: redaksi[at]detikfinance.com
Informasi pemasangan iklan
hubungi : sales[at]detik.com
