Pasca Lebaran Harga Telur Langsung Turun, Daging Ayam Masih Tinggi

Jakarta - Harga pangan seperti telur ayam pasca Lebaran mengalami penurunan. Kenyataan ini sebelumnya sudah diprediksi sejalan mulai kembali normalnya permintaan telur dan suplai yang tinggi.

Misalnya di pasar tradisional Jakarta, pada hari ketiga setelah Lebaran, harga telur menjadi Rp 20.000 per kg, turun dari sebelumnya yang mencapai Rp 21.000 per kg.


"Sekarang lagi Rp 20.000 per kg, turun ya, kalau kemarin sebelum Lebaran masih Rp 21.000 per kg," ujar penjual telur ayam bernama Rani (34) ketika ditemui detikFinance, di Pasar Gembrong Inpres, Cempaka Putih Barat, Jakarta Pusat, Minggu (11/8/2013).


Ia mengakui permintaan terhadap telur ayam saat ini masih cukup tinggi. Namun, tingginya permintaan tidak lantas menaikkan harga jual telur di pasaran.


"Banyak yang beli ya tapi harganya ya memang turun dari sananya, nggak dinaikkan harganya," kata Rani.


Menurunnya harga telur tidak dibarengi dengan harga ayam potong di pasaran. Harga ayam saat ini justru naik menjadi Rp 40.000 per ekornya dari semula hanya Rp 35.000 per ekor.


"Ayam Rp 40.000 per ekor tadinya Rp 35.000 per ekor, malah Lebaran Rp 50 ribu per ekor. Sekarang masih mahal karena masih kosong yang jualan masih jarang," kata Endang pedagang ayam di Pasar Gembrong.


(hen/hen)