Agus Marto: Dana Asing Masuk Rp 35,9 Triliun ke Indonesia

Jakarta -Bank Indonesia (BI) mencatat dana asing yang masuk ke dalam negeri di akhir Februari mencapai Rp 48,5 triliun. Memasuki Maret, banyak dana asing yang hengkang dari dalam negeri sehingga posisinya sekarang menjadi Rp 35,9 triliun.

Gubernur BI Agus Martowardojo mengatakan, jumlah dana asing yang berhasil dihimpun Indonesia di 2014 mencapai Rp 181,5 triliun.


"Pada saat dunia mulai alami tekanan karena pengurangan stimulus AS, Indonesia masih bisa menghimpun dana portofolio dan investasi asing sebesar tadi. Dan ini terus kita pertahankan dan hingga Februari 2015 sudah masuk Rp 48,5 trilliun walaupun di Maret situasi agak berubah," kata Agus usai rapat di DPR, Senayan, Jakarta, Rabu (25/3/2015).


Agus mengatakan, pada minggu pertama dan kedua Maret 2015, banyak dana asing yang ditarik ke luar negeri. Sedangkan di pekan ketiga dana asing ini mulai masuk kembali.


"Di minggu pertama dan kedua Maret banyak dana keluar dan jumlahnya mencapai Rp 14 trilliun dan minggu ketiga sudah ada lagi yang masuk Rp 2 trilliun," jelasnya.


Agus juga menyampaikan posisi utang luar negeri Indonesia di awal 2015 ini. Menurutnya, utang swasta mencapai US$ 192 miliar, sedangkan pemerintah dan BI sebesar US$ 136 miliar.


"Utang luar negeri swasta umumnya jangka pendek dan tidak dilakukan lindung nilai yang bisa membuat risiko, kalau seandainya tidak tersedia likuiditas, kalau perlu perpanjangan atau kalau terjadi perubahan nilai tukar karena pinjaman yang tidak punya nilai lindung," jelasnya.


(ang/rrd)

Redaksi: redaksi[at]detikfinance.com

Informasi pemasangan iklan

hubungi : sales[at]detik.com