Produksi Blok Cepu Diprediksi 205.000 Barel Per Hari di November

Jakarta -Akhirnya, proyek Blok Cepu di Jawa Timur yang dioperasikan Mobile Cepu Ltd akan segera menyumbangkan produksinya untuk lifting minyak nasional. Bahkan November tahun ini produksinya tembus di atas target yakni sebanyak 205.000 barel per hari.

"Sampai saat ini pengerjaan proyek Blok Cepu sudah 95% selesai. Maret ini sebenarnya sudah produksi minyak sebanyak 48.000 barel per hari," ujar Menteri ESDM Sudirman Said dalam konferensi pers di Kantor Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas), Wisma Mulia, Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan, Kamis (26/3/2015).


Sudirman mengatakan, pada April Blok Cepu sudah dapat menyumbang lifting minyak sebanyak 600.000 barel.


"Saat ini produksinya sedang ditampung di Kapal FSO (Floating Storage and Offloading) awal April baru di-lifting sebanyak 600.000 barel," ujar Sudirman.


Bahkan pada mulai November 2015, produksi Blok Cepu akan mencapai puncaknya mencapai 205.000 barel per hari, padahal target Work Program & Budget (WPNB) dari SKK Migas hanya sebanyak 165.000 barel per hari.


"Tapi produksi 205.000 barel per hari itu hanya berlangsung selama tiga bulan mulai November-Desember 2015 dan Januari 2016. Selanjutnya selama 24 bulan ke depan produksinya akan stabil di 165.000 barel per hari," ungkapnya.


Dengan masuknya Blok Cepu saat ini dengan produksi 48.000 barel per hari, dan pengerjaan proyek engineering, procurement and construction (EPC), Juni 100% selesai, dan akan produksi puncak sebanyak 205.000 barel per hari pada November. Sudirman Said optimis, target lifting minyak sebanyak 825.000 barel per hari akan tercapai.


"Makanya kami ingin memastikan betul, proyek Blok Cepu ini jangan sampai ada hambatan. Bila semua lancar, target listing minyak 825.000 barel per hari tidak akan ada masalah dan pasti tercapai," tutupnya.


(rrd/ang)

Redaksi: redaksi[at]detikfinance.com

Informasi pemasangan iklan

hubungi : sales[at]detik.com