Ada Sisa Uang Belanjaan di Pasar? Tabung Saja Langsung ke Bank Lewat Pedagangnya

Jakarta -Transaksi keuangan sekarang makin dipermudah dengan layanan perbankan tanpa kantor cabang atau Laku Pandai yang diluncurkan oleh Otoritas Jasa keuangan (OJK). Salah satunya adalah untuk menabung.

Misalnya untuk ibu-ibu yang belanja ke pasar tradisional. Bila ada uang kembalian, berapapun jumlahnya bisa ditabung melalui pedagang yang juga tercatat sebagai agen perbankan yang ada di pasar.


"Kalau ada uang Rp 1.000, Rp 5.000 itu bisa ditabung lewat pedagang itu kalau dia adalah agen," ujar Direktur Utama PT Bank Mandiri Tbk Budi G Sadikin di Pasar Burung-Burung, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Sabtu (28/3/2015).


Caranya adalah dengan memastikan bahwa pedagang tersebut agen resmi perbankan program Laku Pandai. Kemudian menunjukkan nomor rekening bank bila sudah ada atau bila belum ada maka bisa mendaftar langsung pada agen tersebut.


Nasabah bisa menabung dengan jumlah berapapun. Tapi untuk tabungan, bila di Bank Mandiri, maksimal adalah Rp 18 juta dan tarik tunai maksimal per harinya Rp 5 juta.


"Sangat mudah sekali sekarang untuk menabung. Sudah tidak perlu ke bank dan bisa berapa saja," ujarnya.


Selain itu, layanan ini juga akan ada di warung-warung di pelosok negeri. Di mana nantinya akan menjadi agen bank. Jadi dibandingkan harus ke bank yang jaraknya jauh, lebih baik lewat agen tersebut.


"Kan bisa nabung Rp 10.000 sehari, kalau rutin itu sudah Rp 10 juta dalam 3 tahun bisa DP naik haji. Dalam 10 tahun bisa langsung naik haji insyaallah. Jadi tidak sulit lagi untuk menabung," papar Budi.


Pada kesempatan yang sama, Mukhlis Jamaluddin, agen Bank Mandiri mengaku, sudah beberapa kali melayani aktivitas setoran dari sisa uang belanja pembelinya.


"Ada dari pembeli juga. Sisa uang Rp 5.000-Rp 10.000 ditabung di sini," kata Mukhlis.


(mkl/rrd)

Redaksi: redaksi[at]detikfinance.com

Informasi pemasangan iklan

hubungi : sales[at]detik.com