1.200 CEO Negara Anggota APEC Kumpul di Nusa Dua Bali

Jakarta - Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) Asia-Pacific Economic Cooperation (APEC) akan berlangsung 1-8 Oktober 2013 di Nusa Dua, Bali. Ajang ini bukan hanya pertemuan para kepala negara, namun akan berkumpul para petinggi perusahaan negara-negara anggota APEC.

Acara itu akan menghadirkan sedikitnya 1.200 CEO dari masing-masing perusahaan yang ada di Indonesia dan luar negeri anggota APEC, termasuk 250 CEO dari Indonesia. Juga akan menghadirkan 21 presiden dari masing-masing negara peserta APEC, termasuk Indonesia. Terkait hal itu, masyarakat diimbau untuk tidak mengunjungi Bali di waktu tersebut.


"Jangan ke Bali di tanggal 1-8 Oktober 2013, apalagi Nusa Dua. Akan ribet, susah. Akan ada acara besar-besaran," kata Executive Director APEC CEO Summit Sudirman Said saat acara sosialisasi APEC, di Graha Mitra, Jakarta, Selasa (4/6/2013).


Ia mengatakan, dalam APEC nanti, pihak Indonesia melalui APEC Business Advisory Council (ABAC) merekomendasikan beberapa hal yaitu memobilisasi

privat sektor untuk infrastruktur. Juga membuat UKM/SME lebih maju akses ke market dan finance yang lebih baik, dan bagaimana pemerintah/leaders lebih serius menangani servis melalui produk-produknya.


"Ini akan hadir 1.200 CEO, 21 presiden dan akan ada pengamanan ketat, karena sangat banyak jumlahnya sebagian parkir di Surabaya, Lombok, Bali, atau ke Madura. Kita koordinasi dengan pemerintah akan sama-sama ke Bali untuk sterilisasi," ujarnya.


Sudirman yakin, jika Indonesia masih memiliki peluang yang besar untuk bisa eksis di kancah internasional melalui ekonomi, politik, UKM, dan makanan khas Indonesia.


"Kekayaan makanan kita akan coba perkenalkan dan menyediakan konsep makanan Indonesia sebagai ajang promosi. Ini bukan acara biasa karena bicara ekonomi, policy atau kebijakan dan yang akan jadi pembicara juga para pelaku swasta, pengusaha dan gathering ini akan berkumpul para pengusaha. Kita akan menunjukkan jika Indonesia siap dan mau berjalan dalam ekonomi modern," katanya.


(hen/hen)