Berdasarkan undangan yang diterima detikFinance, Rabu (16/10/2013), Jokowi akan melakukan peletakan batu pertama proyek tersebut pada pukul 08.00 WIB di Taman Tugu 66 di seberang hotel Four Season, Jakarta.
Kegiatan groundbreaking ini hanya berselang 6 hari dari pemancangan tiang pertama proyek Mass Rapid Transit (MRT) yang sudah berlangsung 10 Oktober lalu.
"Dari konstruksi durasinya 3 tahun, setelah itu ada serangkaian tes 4-5 bulan, jadi 2017 awal, Green Line sudah beroperasi," kata Direktur PT Jakarta Monorail (JM) Rosa Bovanantoo kemarin.
Bovanantoo menambahkan kontraktor proyek ini adalah China Communications Construction Company Ltd (CCCC). Pihak kontraktor akan menggunakan metode pengeboran untuk membangun tiang-tiang konstruksi, cara ini dianggap bisa menekan suara bising dibandingkan bila menggunakan metode tiang pancang konvensional.
PT JM secara bertahap akan mengembangkan 2 rute monorel yakni Blue Line dan Green Line. Rute Blue Line sepanjang 14,2 km mencakup Tebet-Saharjo-Menteng Dalam-Casablanca-Ambasador-Sudirman WTC-Menara Batavia-Dukuh Atas-Kebon Kacang-Tanah Abang-Cideng-Tomang-Taman Anggrek.
Sedangkan jalur Green Line sepanjang 14,8 km mencakup Casablanca- Taman Rasuna-Kuningan Sentral-Setia Budi Utara- Karet-Pejompongan-Palmerah-Stasiun Madya-Plaza Senayan-GBK-SCBD-Komdak-Satria Mandala-Gran Melia-Casablanca.
"Investasi Blue Line dan Green Line totalnya US$ 900 juta," katanya.
(ang/ang)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!
