Harga Beras dan Telur Merangkak Jelang Natal dan Tahun Baru

Jakarta -Musim hujan di sejumlah daerah menyebabkan harga beras naik. Demikian terjadi pula dengan telur yang harganya kian melambung.

Adi (25), pedagang beras di pasar tradisional mengaku harga beras selama musim hujan ini mengalami kenaikan sekitar Rp 300-500 per liternya.


"Beras naik per liter Rp 300-500. Harganya ada yang Rp 6.500, Rp 6.800, Rp 7.000, Rp 7.500, Rp 8.000 tergantung jenisnya. Naik karena gagal panen mungkin karena musim hujan," ujar Adi kepada detikFinance di Pasar Jati Rawasari, Cempaka Putih Barat, Jakarta Pusat, Senin (9/12/2013).


Adi menyebutkan, kenaikan harga beras ini sudah terjadi sekitar 2 minggu yang lalu. Namun, dia mengaku, meskipun harga naik permintaan tidak berubah.


"Naik dari 2 minggu lalu, yang beli normal saja karena memang kebutuhan pokok. Sehari bisa 3-4 karung," kata Adi.


Sementara, harga telur di pasar tradisional juga terpantau naik menjelang natal dan tahun baru.


Madi (46), seorang pedagang telur menyebutkan, sudah beberapa hari ini harga telur naik dari Rp 16 ribu per kg menjadi Rp 17 ribu per kg.Next


(drk/dru)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!