"Jembatan Penang Kedua, sekarang ini sudah selesai 99,9%, diharapkan dibuka untuk umum pada Februari (2014)," kata Menteri PU Malaysia Datuk Fadillah Yusof seperti dikutip dari thestar, Jumat (13/12/2013)
Fadillah Yusof menegaskan jembatan ini akan dibuka untuk umum setelah memenuhi syarat dari otoritas jalan tol Malaysia.
Kini proses penyelesaian hanya pada bagian dua gerbang tol di wilayah Batu Kawan, antara lain di pintu masuk Bandar Cassia dan satu lagi di pintu masuk yang menghubungkan dengan jaringan jalan tol Utara-Selatan di Semenanjung Malaysia.
Gerbang tol di Bandar Cassia akan dilengkapi dengan 28 gardu tol yang menjadikannya sebagai pintu tol terbesar di Malaysia. Saat ini, gerbang tol Sungai Besi masih yang terbesar di Malaysia memiliki 18 jalur. Gerbang Bandar Cassia akan dikelola oleh perusahaan Jambatan Kedua Sdn Bhd (JKSB).
Dengan beroperasinya jembatan tol ini sepanjang 23,5 Km, bisa mengurangi kemacetan lalu lintas hingga 25% di Jembatan Penang I yang sudah ada sejak 1985 lalu, sepanjang 13,5 Km.
Pengembang proyek Jembatan Penang II, JKSB memastikan anggaran untuk membangun proyek sesuai dengan estimasi awal sebesar 4,5 Miliar Ringgit Malaysia (RM 4,5 Miliar) atau kurang lebih Rp 15 triliun.
Proyek Jembatan Penang II mulai dikerjakan Agustus 2008 lalu. Jembatan ini menghubungkan wilayah Batu Kawan di Semenanjung Malaysia dengan wilayah Batu Maung di Pulau Penang.
Secara konstruksi total panjang Jembatan Penang Kedua mencapai 23,5 Km setelah dihitung dengan jalan tol penghubung antara wilayah Batu Kawan dan Batu Maung sepanjang 7,1 Km. Namun bentang jembatan yang berada di atas perairan laut hanya sepanjang 16,9 Km.
(hen/dnl)
Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!
