1 Mata Uang 'Sakti' Bitcoin di Januari US$ 13, Sekarang US$ 1.200

Jakarta -Nilai tukar uang dunia maya atau virtual currency, Bitcoin, sudah melonjak sangat tinggi. Awal tahun ini harganya masih US$ 13 tapi sampai hari ini sempat menyentuh nilai tertingginya di kisaran US$ 1.200.

Pada perdagangan hari ini seperti dikutip dari MT.Gox situs trading khusus Bitcoin, Rabu (11/12/2013), harga terakhir Bitcoin diperdagangkan di US$ 1.011 per bit.


Posisi terendahnya hari ini di US$ 925 per bit, sedangkan tertingginya ada di US$ 1.067 per bit. Sebanyak 19.984 Bitcoin sudah ditransaksikan.


Mata uang maya ini memang makin populer akhir-akhir ini. Namun karena statusnya yang masih di area abu-abu, Bitcoin banyak digunakan untuk transaksi yang ilegal. Contohnya di sini.


Maka dari itu beberapa negara, seperti Korea Selatan dan China, sudah melarang penggunaan Bitcoin dalam bertransaksi. Otoritas negara lain seperti Prancis dan Thailand pun sudah was-was mengenai peredaran mata uang baru yang dikenal 'sakti' ini.


Sampai saat ini Bank Indonesia (BI) masih mencari legalitas dari penggunaan Bitcoin. Di Indonesia pun memang sudah beredar dan banyak yang mulai bertransaksi menggunakan mata uang tersebut.


"Tetapi kita belum bisa mengeluarkan pernyataan lebih jauh. Kita masih dalam tahapan untuk mengkajinya. Bagaimana legalitas dan proses pengawasannya," kata Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI, Difi Johansyah.


Lebih jauh Difi mengatakan, masyarakat perlu berhati-hati dalam bertransaksi dengan Bitcoin. Karena, sambungnya tidak ada lembaga yang mengawasinya.


"Jika suatu hal terjadi kepada nasabah, BI tidak bisa juga bertanggung jawab. Jadi saat ini imbauan saja agar berhati-hati," kata Difi.


Jadi apakah Bitcoin ini bisa jadi mata uang dunia di masa depan?


(ang/dnl)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!