Dari Modal Rp 280.000, Ari Kini Jadi Juragan Seragam Militer

Jakarta -Pernah membayangkan uang ratusan ribu bisa dibiakkan hingga mencapai angka ratusan juta? Rasanya mustahil dan hanya ada dalam khayalan.

Kenyataannya memang ada orang yang bisa mewujudkan hal tersebut. Ari Setiayudha (24) adalah anak muda yang berhasil mengembangkan bisnis menjadi skala besar meskipun modal awalnya terhitung pas-pasan.


Pria asal Yogya ini mendapatkan ide bisnis dari hobinya bermain game perang seperti Counter Strike dan Point Blank. Game-game tersebut menginspirasi Ari untuk membuat seragam tentara untuk para pecintanya, baik dari kalangan militer maupun warga sipil pehobi. Pada 2009, mahasiswa Ilmu Komunikasi, UGM ini memulai usaha kecilnya dengan modal Rp 280 ribu.


“Waktu itu modal saya hanya Rp 280 ribu saya membeli 4 meter kain lalu dijahit dan menghasilkan 1 seragam militer. Itu pun ongkos jahitnya ngutang dulu,” Ucap Ari sumringah, Kamis (17/4/2014)


Dengan modal serba terbatas ketika memulai bisnis, Ari tak mungkin menyewa toko sendiri. Ia pun hanya memanfaatkan akun Facebook untuk berjualan dengan sistem pre-order dan semua dilakukan di rumahnya di daerah Yogya Utara. Nama Molay Military Uniform Division ia gunakan, sebagai brand miliknya.


Nama Molay hanyalah nickname Ari di beberapa game perang online dan menurutnya tak ada makna khusus. Namun ternyata baju rancangannya langsung mendapat respon positif.


Berawal dari seorang kolektor yang memesan sebuah seragam, kemudian pesanan-pesanan lain datang hingga mencapai puluhan orang. Dari seorang pemesan, seragam desain Ari yang dibanderol Rp 560.000- 2,3 juta itu sekarang sudah memiliki banyak penggemar.Next


(ang/ang)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!