Maret Ada Panen Padi 2,4 Juta Hektar, Mentan: Tak Perlu Impor

Jakarta -Maret biasanya adalah dimulainya masa panen raya padi. Amran Sulaiman, Menteri Pertanian, menyebutkan selama bulan ini diperkirakan ada panen di lahan dengan luas total 2,4 juta hektar.

"Maret ada rencana panen 2,4 juta hektare. Sekarang 30% sudah panen, harga sudah bagus," kata Amran di Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, Minggu (22/3/2015).


Bulan depan, lanjut Amran, diperkirakan ada panen padi di lahan dengan luas total 2 juta hektar. "Januari 600.000 hektar, Februari 1,24 juta hektar, Maret 2,4 juta hektar, April 2 juta hektar," katanya.


Dengan pencapaian tersebut, Amran menegaskan impor beras belum dilakukan dalam waktu dekat. Stok dalam negeri memadai untuk memenuhi permintaan masyarakat.


"Belum (impor), ini insya Allah masih cukup. Stok sekarang di Bulog 1 juta ton lebih, baru panen di Jawa Barat dan Jawa Timur saja saja 1 juta ton. Berarti ada 5 juta ton kan? Tidak perlu (impor) insya Allah," jelasnya.


Sebelumnya, Perum Bulog memutuskan untuk menghentikan Operasi Pasar (OP) karena pasokan dan harga beras sudah normal. OP sudah dihentikan mulai pekan lalu.


"Sudah mulai masuk panen dan harga mulai stabil," kata Direktur Pelayanan Publik Bulog Lely Pelitasari.


Namun Bulog berkomitmen akan kembali menggelar OP bila harga beras kembali melonjak. "Tergantung situasi harga," ujar Lely.


(hds/hds)

Redaksi: redaksi[at]detikfinance.com

Informasi pemasangan iklan

hubungi : sales[at]detik.com