Seperti diketahui Agus dicalonkan oleh Presiden SBY sebagai calon tunggal gubernur Bank Indonesia (BI) menggantikan Darmin Nasution. Agus masih harus melalui proses uji kepatutan dan kelayakan di DPR-RI.
"Saya yakini figur nanti yang ditunjuk Bapak Presiden sebagai yang akan meneruskan kemenkeu akan tentu dipilih dengan baik oleh Pak Presiden sehingga reformasi yang jalan dilanjutkan akan lebih baik," ujar Agus Marto ketika ditemui di kantornya, Jalan Wahidin Raya, Jakarta, Senin (25/2/2013).
Agus Marto menambahkan kriteria penggantinya akan tetap berlatar belakang profesional, teknorat, dan birokrat.
"Tentang calon pengganti Menkeu, itu tentu akan ditunjuk oleh presiden dan kewenangan sepenuhnya presiden. Kami yakini figur yang ditunjuk presiden tetap figur yang profesional, mempunyai latar belakang profesional, teknokrat atau lingkungan birokrasi," paparnya.
Dengan demikian, lanjut Agus Marto, selain meneruskan reformasi birokrasi, Menkeu baru dapat meningkatkan hubungan antara otoritas fiskal dan moneter. "Jadi kami optimis reform di kemenkeu akan terus jalan ke depan, dan hubungan antara otoritas fiskal dan moneter lebih baik," tandasnya.
(nia/hen)
