Risma Mulai Lelang Proyek MRT Surabaya Pada 17 Desember

Jakarta -Proses tender atau lelang proyek mass rapid transit (MRT) di Surabaya akan dilakukan pada pertengahan bulan ini. Panitia lelang akan terdiri dari kalangan profesional dan ahli-ahli perguruan tinggi.

Walikota Surabaya Tri Rismaharini mengatakan, pemerintah kota (pemkot) Surabaya akan membentuk tim panitia lelang proyek MRT yang menghabiskan investasi Rp 11 triliun ini.


"Kami (pemkot) bukannya tidak mau (jadi panitia lelang) tapi tidak bisa. Staf saya kan tidak ada yang menguasai secara teknis. Itu berat karena di kualitasnya. Jadi saya bentuk tim yang anggotanya dari profesional dan perfuruan tinggi. Mereka yang jadi panitia lelang," katanya di sela acara Pekan Anti Korupsi di Istora Senayan, Jakarta, Selasa (10/12/2013).


Risma, begitu namanya akrab disapa menambahkan, proses lelang untuk proyek ini akan dibuka pada pertengahan Desember 2013, dan diperkirakan akan memakan waktu hingga 6 bulan.


"Pertengahan sekarang ini lelangnya, tanggal 17 Desember. Sampai 6 bulan prediksi saya," tambahnya.


Setelah proses lelang dilakukan dan diumumkan pemenang 6 bulan setelahnya, baru lah proses konstruksi dilakukan. Risma menargetkan konstruksi akan menghabiskan waktu maksimal 2 tahun.


"Dua tahun, tapi saya minta 1,5 tahun," jelasnya.


(zul/dnl)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!