Ada Piala Dunia, Ekspor Tekstil dan Pakaian RI Ditaksir Naik 5,5%

Jakarta -Produk baju olahraga (jersey) berlabel 'Made in Indonesia' sudah banyak ditemui di pasar global seperti di Eropa, Amerika, Afrika dan juga Asia. Apalagi adanya gelaran Piala Dunia di Brasil, dampaknya nilai ekspor produk jersey meningkat setidaknya 5,5%.

Ketua Umum Asosiasi Pertekstilan Indonesia (API) Ade Sudrajat mengatakan sebelum adanya persiapan Piala Dunia, Indonesia memang terus mengekspor jersey, jaket, atau pakaian olahraga lainnya. Produk tersebut banyak dijual di toko-toko olahraga di luar negeri.


"Kalau kaos, sepatu itu sudah pasti dari Indonesia," kata Ade saat berbincang dengan wartawan di Kantor API, Jl Gatot Subroto, Jakarta, Senin (14/4/2014).


Ade mengatakan, merek produk olehraga terkenal seperti Nike, Adidas, Reebok dan yang lainnya tidak hanya diproduksi di Indonesia saja namun juga diproduksi di negara-negara lain.


"Pemegang merek itu tidak pernah menyimpan telur dalam satu keranjang. Jadi dia produksi juga di negara-negara lain," kata Ade.


Total ekspor produk garmen dan tekstil Indonesia di tahun 2013 mencapai US$ 12,6 miliar. Dengan adanya gelaran piala dunia, Ade memperkirakan ekspor akan meningkat sekitar 5,5% sekitar US$ 700 juta.


"Meningkat kira-kira menjadi US$ 13,3 miliar. Itu karena ditopang oleh Piala Dunia itu salah satunya," kata Ade. Sayangnya Ade tidak merinci berapa besaran ekspor untuk produk jersey sepakbola.


(zul/hen)

Berita ini juga dapat dibaca melalui m.detik.com dan aplikasi detikcom untuk BlackBerry, Android, iOS & Windows Phone. Install sekarang!